Menghilangkan rasa gugup dalam berbicara?
----------------------------------------
Dalam suatu training QuantumSpeaking, saya ditanya oleh salah seorang peserta :
"Bagaimana pak supaya saya bisa lancar berkomunikasi seperti bapak?
Sebab saya ini gampang sekali grogi dan takut dalam berkomunikasi"
"apakah anda menyadari padahal tadi saya sempat salah ucap, keplintir atau bahkan beberapa
kali mengucapkan kata hmm.."tanya saya balik
"tidak pak, sepertinya bapak begitu lancarnya berkomunikasi dengan kami." timpal peserta
tersebut
***
Bisakah kita menghilangkan rasa gugup dalam berbicara?
Yah, jawabannya PASTI bisa, tinggal bagaimana dengan diri anda.
Mau atau tidak?
Padahal caranya sangat mudah. Yaitu hadapi saja rasa gugup itu dengan tetap berbicara.
Karena Gugup itu terjadi ketika anda belum akrab dengan audience anda saja.
Coba anda perhatikan, apakah anda juga gugup ketika anda berbicara dengan sahabat anda?
Coba anda perhatikan, apakah anda juga gugup dengan istri/pasangan hidup anda?
Coba anda perhatikan, apakah anda juga gugup ketika hendak memesan makanan di restoran?
Jika ternyata untuk memesan makanan anda juga gugup, maka memang benar anda memiliki masalah
dengan komunikasi anda.
Namun , Jika ternyata anda tidak gugup ketika bersama orang-orang yang dekat dengan anda
maka itu artinya anda masih normal sehingga tidak punya alasan untuk mempertahankan
kegugupan anda ketika berbicara dengan siapapun.
Anda hanya belum terbiasa dengan orang baru di sekitar anda.
Jadi yang anda perlu lakukan bukanlah menghilangkan kegugupan tapi bagaimana anda bisa
mengenal lawan bicara anda dengan baik dan cepat menjadi akrab. Karena ketika anda sudah
akrab dengan lawan bicara anda maka dengan sendirinya kegugupan itu akan sirna.
Berikut sedikit tips dari saya bagaimana berbicara dengan akrab dengan siapapun
1) Jagalah diri anda untuk tenang sebelum berbicara, anda bisa melakukan dengan rileksasi
atau cukup menarik nafas yang dalam dan keluarkan perlahan melalui mulut anda sebanyak
5-10x.
2) Pandanglah mata lawan bicara anda, jika anda belum berani maka lihatlah hidup lawan
bicara anda. Karena lawan bicara anda tidak bisa membedakan apakah anda sedang melihat
hidung atau sedang melihat mata mereka.
3) Tetaplah untuk tersenyum kepada lawan bicara anda. Karena senyuman akan membuat anda
tetap terjaga dalam kondisi santai ketika berbicara
4) Mulailah untuk memahami sebelum mau difahami, demikian yang pernah diwejangkan oleh Covey. Jadi ketika anda berbicara, mulailah dengan hal yang telah difahami audience anda. Mulailah dengan hal-hal yang memiliki persamaan antara mereka dengan anda. Sehingga persamaan itu akan membuat anda nyaman berkomunikasi dengan mereka.
5) Asosiasikan lawan bicara dengan sahabat terdekat anda. Jika anda berbicara dengan orang/group kecil, carilah kemiripan orang tersebut dengan sahabat dekat anda. Kalau perlu bayangkan saja, seolah-olah anda sedang berbicara dengan sahabat anda sendiri
6) Teruslah berbicara walaupun anda masih sedikit grogi dan ada salah-salah kata. Karena ketika anda tetap terus berbicara maka orang lain akan mengabaikan kegrogian anda. Oleh karena itu usahakanlah untuk mempersiapkan materi pembicaraan anda. Walau hanya dalam satu menit saja. Karena itu akan membantu fikiran anda untuk memunculkan bayangan kata-kata ketika anda sudah mulai berbicara
***
Diluar sana ternyata masih banyak dari mereka yang gugup berkomunikasi namun mereka tidak
mau menghilangkannya dan akhirnya tetap terdiam dan enggan berbicara.
Mereka beralasan karena mereka takut ketika mereka berbicara mereka akan salah dalam berkata. Padahal justru dengan mereka salah mereka bisa belajar memperbaikinya. Dan karena keengganannya mereka tetap terperangkap dalam kegrogian yang mereka pertahankan sendiri sebenarnya.
Namun saya yakin, setelah membaca tulisan ini anda akan menjadi orang yang berbeda.
Karena ternyata solusinya sangatlah mudah. Anda hanya cukup memberanikan diri dan NEKAT untuk memulai berbicara saja. Sebagaimana lawan bicara anda adalah sahabat anda sendiri.
Kalaupun anda salah, toh tak ada ruginya. Bahkan setidaknya anda telah berani mencoba dan anda telah membuktikan bahwa anda BISA untuk berBICARA. Karena dengan anda berani berBICARA maka itu sesungguhnya adalah bukti syukur ANDA kepada TUHAN karena telah memanfaatkan mulut yang telah IA ciptakan untuk anda.
Semoga tulisan sederhana ini bermanfaat untuk sahabat semua
Selamat mencoba
Iwan Ketan
Anda ingin mengetahui lebih banyak?
Silakan rasakan kemampuan Anda yang sesungguhnya melalui training QuantumSpeaking Training 16-17Okt'10 bersama SmileTrainer di Hotel Sofyan tebet Jakarta.
Informasi http://smiletrainer.co.cc atau melalui kontak kami di 021-40294912.
0 komentar:
Posting Komentar